Procrastination Habit? Berbahayakah untuk karir anda?

Suatu hari anda sedang menyelesaikan laporan yang penting dan butuh perhatian lebih detil dan focus dalam menyelesaiakannya. Ketika anda bekerja labtop anda membuka beberapa window antara lain  internet yahoo email, email outlook dan Blackberry anda juga stand by ada di samping labtop anda. Ketika anda mulai membuat laporan blackberry anda mengeluarkan bunyi singkat yang menandakan ada email masuk ke yahoo(anda tetap focus), tidak lama kemudian BB anda juga berbunyi singkat menandakan ada notification dari FB anda kalau ada yang memberikan comment distatus anda atau menuliskan sesuatu di wall anda. Tidak lama di layar laptop anda ada notification ada email outlook yang baru masuk ke inbox. Apakah anda tetap focus atau anda kemudian membuka email yahoo anda untuk mengecek email baru dan membacanya kemudian membuka email outlook anda mengecek email yang masuk lalu membaca dan membalas singkat email tersebut. Setelahnya anda kemudian mengambil BB anda lalu mengecek FB dan Sambil senyum-seumyum anda membaca dan membalas comment teman anda di statusmu lalu setelahnya ketika melihat status temanmu yang lain dan tertarik kemudian anda membaca dan memberikan comment juga dan anda juga mengecek bbm teman anda dan membalasnya. Hmmm banyak juga yang dilakukan yah. Akibatnya  konsentrasi anda terganggu karena anda lebih tertarik menunggu status anda di comment teman di fb atau menunggu balasan BBM sehingga tugas yang sudah dimulai sebelumnya jadi tertunda.

Atau kasus kedua anda cenderung melakukan sesuatu yang menarik perhatian anda ditempat kerja, membaca berita, asyik dengan games dan hal ini menyenangkan anda, akh selama bos tidak melihat. Fokus anda ketika mengerjakan sesuatu yang penting menjadi terganggu karena anda mudah di interupsi oleh suara dan kejadian di sekitar anda atau anda mendapatkan pekerjaan yang tidak menyenangkan anda. Tentu memulainya saja anda sudah malas lalu alih-alih menunggu mood yang baik untuk mengerjakannya.  Selama menunggu itu anda mengerjakan pekerjaan lain yang mungkin bukanlah hal yang penting untuk dikerjakan sekarang.

Apakah anda pernah mengalami hal ini ? Tentu saja beberapa diantara anda even saya pernah mengalami hal ini karena disadari atau tidak gangguan dan interupsi selalu ada dan semakin saja meningkat ketika anda bekerja dengan alat-alat komunikasi anda lengkap ada disekitar meja anda (BB, IPAD, laptop). Hal-hal ini mengalihkan kita dari apa yang menjadi fokus kerja kita saat ini sehingga kita mudah teralihkan mengerjakan sesuatu yang tidak penting. 

Seseorang yang sering melakukan sesuatu yang tidak penting dan mengerjakan sesuatu yang disenangi dalam pekerjaaan dibandingkan fokus pada tugas yang penting dan harus diselesaikan adalan seseorang yang ‘Procrastination’.

Perilaku Procrastination membuat kita sering lamban dalam menyelesaikan pekerjaan, kurang fokus pada pekerjaan, banyak tugas yang tidak terselesaikan sehingga menumpuk dan yang paling utama produktivitas anda berkurang. Apabila terjadi dalam waktu yang lama perilaku ini menjadi suatu kebiasaan yang akan menghambat karir anda kedepannya.

Menurut Profesor Clarry Lay (Psikologist), procrastination terjadi ketika ada gap temporal antara perilaku yang ingin dilakukan dan  perilaku yang terjadi. Dimana procrastination terjadi pada saat ada periode waktu yang signifikan ketika seseorang ingin melakukan suatu pekerjaan dan aktual apa yang dilakukannya/dikerjakannya.(http://www.mindtools.com/pages/article/newHTE_96.htm).

Penyebab procrastination yaitu (http://webhome.idirect.com/~readon/procrast.html).

1.      Disorganisasi :

·        Kurang dapat membedakan antara Urgency & Priority, seorang procrastination cenderung mengerjakan sesuatu yang menyenangkan dirinya dibandingkan dengan sesuatu yang harus diselesaikan sehingga tidak lagi melihat apakah hal ini urgent dan menjadi prioritas untuk diselesaikan.

·        Distractibility, banyak gangguan yang lebih menyenangkan misalnya karena bunyi notification BB, email, sms dan keinginan membuat kopi/teh.

·        Lupa, terlalu banyak hal yang harus diselesaikan menjadikan seseorang lupa apa yang harus dan segera diselesaikannya

·        Lumping, persepsi sesorang tentang tugas yang besar atau melihat secara keseluruhan tanpa melihat bagian-bagian kecil yang bisa diselesaikan sedikit demi sedikit.

2.      Ketakutan, seseorang mengalami ketakutan tidak dapat menyelesaikannya pekerjaan tersebut karena sulit atau belum paham sehingga cenderung menunda dan beralih menyelesaikan pekerjaan lain.

3.      Perfeksionis, seorang yang perfek akan menyelesaikan sesuatu pekerjaan dengan baik Ketika dia merasa mampu melakukannya dan mengerahkan segala daya uapayanya untuk menyelesaikan pekerjaan tersebut dan pada saat diminta melakukan hal lain dia sudah lelah padahal yang minta itu justru yang paling urgent saat ini.

4.      Procrastination sebagai indicator dari gangguan lain dalam diri seseorang, misalnya kecemasan berlebihan, seseorang sedang  mengalami gangguan konsentrasi atau gangguan memori.

Bagimana cara mengatasinya :

Menurut James Manktelow & Amy Carlson(http://www.mindtools.com/pages/article/newHTE_96.htm)

Kunci untuk mengontrol kebiasaan buruk ini adalah menyadari ketika anda mulai mengalami procrastination, pahami mengapa hal ini terjadi dan ambil langkah aktif untuk mengatur waktu anda dan hasil yang lebil baik.

Cara Mengatasi Procrastination :

1.      Kenali hal-hal/situasi yang mendorong anda berperilaku proscrastination

Berikut ini indicator Ketika anda menjadi procrastination:

·        Anda menghabiskan hari anda dengan tugas yang paling tidak penting dari daftar tugas anda

·        Membaca email beberapa kali tanpa memulai bekerja dengan email atau memutuskan apa yang akan anda lakukan dengan hal ini

·        Duduk untuk memulai sesuatu  pekerjaan yang penting dan kemudian berhenti untuk  membuat minuman, misalnya kopi atau teh atau membaca FB di BB/BBM atau membaca email pribadi or chatting di ym.

·        Meninggalkan atau mengabaikan list tugas dalam to do list anda untuk waktu yang lama meskipun anda tahu ini penting

·        Menerima tugas yang tidak penting yang diminta orang lain untuk anda selesaikan dan kemudian konsen dengan pekerjaan tersebut

·        Menunggu mood yang baik untuk menyelesaikan pekerjaan

2.  Cari tahu mengapa anda menjadi procrastionation

Coba perhatikan kembali penyebab terjadinya procrastination di atas dan kenalilah mana yang paling besar pengaruhnya pada diri anda

3.  Belajar strategi Mengatasi Procrastination

Procrastination adalah kebiasaan, sudah lebih dalam dari sekedar perilaku jadi untuk menghentikannya menggunakan banyak pendekatan yang dilaksanakan secara persisten agar kebiasaan ini hilang/berkurang

Tip umum untuk memotivasi anda mengurangi procrastination :

1.      Buatlah reward untuk anda sendiri, contoh jika nada berhasil mengatasi keinginan untuk membuka FB di jam kerja selama 4 jam maka hadiahlah diri sendiri dengan sesuatu yang menyenangkan

2.      Mintalah sesorang untuk mengecek anda. Tekanan rekan kerja anda akan membuat kebiasan ini berkurang.

3.      Identifikasikan sesuatu yang tidak menyenangkan ketika anda tidak menyelesaikan pekerjaan anda

4.      Buatlah harga dalam hitungan rupiah dari waktu anda. Hitunglah harga dari waktu anda setiap saat dan ketika anda menjadi procrastination kurangi harganya.

Jika anda proscratination karena anda kurang mampu mengorganisasikan pekerjaan/diri :

1.      Saat bekerja tetap dalam track sesuai dengan to do list yang sudah anda buat

2.      Gunakan matriks urgent/important matrix  untuk membuat prioritas pada to do list

3.      Berlatih agar anda ahli dalam mengatur jadwal dengan baik dalam pekerjaan

4.      Buatlah waktu penyelesaian pekerjaan dengan target waktu yang jelas

5.      Fokus selesaikan  suatu tugas pada satu waktu

6.      Jangan cepat terpengaruh pada gangguan atau distraction dari email, BB, Ipad atau  alat komunikasi lain yang bersifat pribadi

Jika terjadinya proscrationation karena pekerjaan yang besar(overwhelming) maka anda harus mengambil pendekatan yang berbeda. Beberapa tips :

1.      Buatlah pekerjaan anda dalam beberapa tugas kecil dan lebih detil mengatur pekerjaan dan jika diperlukan buatlah action plan

2.      Mulailah dengan cepat tugas-tugas sederhana jika anda bisa, sedikit demi sedikit lakukan step by step untuk menyelesaiakan tugas besar tersebut.

Jika proscatination karena tugas/pekerjaan yang tidak menyenangkan :

1.      Cobalah untuk menyelsaikannya, setelah anda melakukannya anda mungkin akan menemukan bahwa tugas itu tidak seburuk yang anda pikirkan

2.      Pikirkan hal yang tidak menyenangkan sebagai akibat dari tidak selesainya pekerjaan tersebut

3.      Berikan reward kepada diri sendiri ketika anda berhasil melakukannya

So guys, keep focus on your task.

Jangan mudah teralihakan perhatian anda dari sesuatu di luar diri anda. Kalau perlu buatlah aturan dalam diri anda untuk tidak menggunakan peralatan HP, komputer atau peralatan lain selain untuk kerja ( kecuali saat istirahat ).

(sumber : http://www.mindtools.com/pages/article/newHTE_96.htm dan http://webhome.idirect.com/~readon/procrast.html).