Saat ini naluri agresifitas kita sedang kambuh dikala pemberitaan mengenai pejabat Negara kita yang ditangkap ketika sedang bertugas di lautan “milik” Indonesia di perairan Riau. Bahkan agresifitas kita semakin meninggi ketika pemegang tampuk pimpinan Negara ini tidak memberikan reaksi yang sama dengan rakyatnya. Agresivitas yang ditunjukan melalui tulisan sarkastik baik di forum resmi atau media resmi seperti Koran maupun forum pribadi seperti jeajaring social seperti FB, twitter ataupun milis-milis dan forum diskusi terbuka maupun comment yang di sampaikan dalam satu artikel di media online
Hmm segampang itu kah amarah kita tersulut? Bahkan beberapa kelompok melakukan agresi agresifitasnya dengan suatu tindakan yang lebih jelas dengan melakukan demonstrasi di kedubes dan bertindak menurut gw sangat keterlaluan dengan melempar gedung kehormatan Negara tersebut dengan kotoran manusia.
Hal ini juga terjadi dalam milis yang gw ikuti saat ini, agresifitas yang di keluarkan melalui kata-kata begitu gampang di tulis, bahkan kata-kata yang mungkin tidak layak dikeluarkan oleh orang yang memiliki tingkat kesadaran moralitas yang mungkin “tinggi” dengan tingkat pendidikan yang tinggi juga dan menjadikan mata kuliah khusus tentang moral di bangku kuliah.