Monday, March 7, 2016
Be Proaktif 1
Pernahkan Anda menghadapi situasi ketika sedang berjalan tiba-tiba ada anjing di dekat kita menggonggong dengan kencang dan tanpa berpikir panjang anda langsung berlari kencang lalu tiba-tiba jatuh karena terantuk batu. Setelah anda melihat lagi ke belakang ternyata anjing yang menggonggong diikat sehingga tidak mungkin berlari menggigit. Pernah juga mengalami kejadian ketika jalan malam dan tiba-tiba melihat bayangan mirip orang yang begitu besar di depan andalalu Anda berlari kencang dan karena saking semangatnya berlari lalu jatuh dan sambil meringis menahan sakit di lutut kena batu anda menoleh ke belakang dan ternyata bayangan yang anda lihat adalah bayangan pohon sebelah jalan yang terkena sinar bulan.
Reaksi otomatis seperti ini terbawa dalam keseharian ketika saat guru bertanya tentang siapa yang ribut lalu semuanya menyahut tidak tahu atau ketika orang datang ke kita langsung menunjuk kita yang melakukan hal yang diluar aturan dan secara spontan kita menyangkal atau ketika kita sering memotong pembicaraan orang lain karena kita menganggapnya bertele-tele. Sikap menyalahkan situasi atau menyalahkan sesuatu di luar diri kita akan membuat kita menjadi tidak efektif lho.
Pribadi yang efektif tidak timbul begitu saja melainkan perlu diusahakan, dengan menjadi pribadi yang efektif akan membuat kita bertanggung jawab penuh atas diri kita sendiri. Dan dengan bertanggung jawab atas diri kita sendiri, kita juga akan mampu memenuhi tanggung jawab lingkungan atau perusahaan lewat hasil kinerja kita yang optimal
Salah satu cara menjadi pribadi efektif adalah menjadi pribadi yang proaktif. Sebelum mendalami sikap proaktif yuk kita kenali dulu yah yang namanya sikap reaktif. Kembali ke ilustrasi awal saya tentang orang yang bereaksi spontan terhadap gonggongan anjing dan bayangan besar tadi. Orang dalam ilustrasi di atas dapat kita kategoriikan sebagai orang Reaktif. Hmmm kenapa reaktif yah??
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment