Sunday, December 26, 2010

Insight dari Salah Satu Maestro Bisnis Indonesia

Hari ini mendapatkan insight yang luar biasa dari seorang yang luar biasa juga. Ceritanya selama seminggu ini saya mengikuti meeting operation di perusahaan kami yang dihadiri oleh seluruh kepala cabang dari seluruh Indonesia. Setiap Kepala Cabang mempresentasikan pencapaian tahun 2010 dan rencana tahun berikutnya.

Salah satu agenda adalah pertemuan dan diskusi dengan pihak  principal yang kami distribusikan product-nya. Perusahaanku saat ini adalah distribusi farmasi baik ethical maupun OTC. Salah satu yang hadir adalah seorang Pak Hari, pemilik perusahaan dari Jawa Tengah yang saat ini produknya adalah produk yang dicari para wanita untuk melangsingkan tubuhnya.

Saat istirahat  saya berkesempatan ngobrol bareng Pak Hari, Beliau bercerita tentang perjalanan singkat karir dan kehidupannya sampai memiliki perusahaan sendiri. Penampilan beliau yang sederhana dengan tutur kata yang bersahaja membuat saya nyaman ngobrol dengan beliau.

Pak Hari hanya mengenyam pendidikan sampai setingkat SMP dan setelahnya menemani ayahnya di toko obat untuk meracik obat. Sebagai sinshe ayahnya cukup lihai meracik obat dan Pak Hari hanya melihat dan menyaksikan ayahnya melakukan proses peracikan dan kadang-kadang ikut mengambilkan beberapa keperluan untuk racikan.


Setelah belajar dan akhirnya mulai bisa meracik Beliau terus berusaha mengasah kemampuannya. Dia terus mencari kesempatan untuk dapat terus belajar cara meracik obat dan berbagai hal yang berhubungan dengan pengobatan china. Sejak awal Pak Hari sudah memikirkan kearah mana nanti hidupnya dan terus berpikir dan mempertanyakan mengenai arah hidup kedepan. Dengan pendidikan yang dimiliki dan kemampuannya yang dia miliki, beliau terus mencari apa yang menjadi arah hidupnya kedepan. Sambil menjalankan pekerjaan sebagai sinshe beliau tetap mengedepankan kebaikan. Bagi beliau apabila kita menebarkan kebaikan kepada orang lain hasilnya akan berbalik ke kita juga. Kita akan mendapat kelimpahan dan mendapat lebih dari apa yang kita berikan kepada orang lain.

Sebenarnya ayahnya tidak menginginkan dia menjadi seorang Sinshe seperti dirinya, beliaupun menyampaikan kepada ayahnya kalau dia tidak menginginkan Pak Hari menjadi Sinshe maka pak Hari meminta pinjman modal untuk membuat home industri obat China. Sejak saat itulah Pak Hari memulai usahanya dari home industri kemudian berkembang sampai saat ini menjadi sebuah perusahaan penghasil obat herbal yang cukup disegani di negeri ini.

Dari perjalanan hidupnya dan pengalaman Pak Hari, saya mendapat beberapa hal yang mend sari beliau berhasil dalam perjalanan hidupnya:
  1. Kesempatan tidak datang dengan sendirinya tetapi dicari dan ditemukan. Ketika kesempatan itu datang gunakan semaksimal mungkin
  2. Berbuat baik dan bersikap positif kepada orang lain merupakan hal yang harus dimiliki karena akan memberikan kita kelimpahan melebihi apa yang kita berikan kepada orang lain
  3. Sejak dini miliki visi pribadi. Terus mencari akan kemanakan arah hidupku dan apa yang dapat saya lakukan dengan hidupku kedepan sesuai dengan hidupku saat ini ( kemampuan dan keahlian).
  4. Terus berusaha dan belajar, jangan menyerah dengan keadaan diri saat ini.

Terima kasih Pak Hari atas insigh-nya.

Jakarta, Desember 2010

No comments: