Showing posts with label Motivation. Show all posts
Showing posts with label Motivation. Show all posts

Tuesday, December 13, 2011

Berbuat Baik Ala Shaun The Sheep


Anda kenal dengan kelompok biri-biri  kocak dalam shaun the sheep? Saat ini hampir setiap hari saya nonton. Awalnya karena putri saya yang masih berusia 1.5 tahun begitu senang dan berteriak antusias setiap kali melihat kelakuan shaun the sheep. Saya akhirnya nonton juga meski rada aneh pada awalnya, lha bentuk kartunnya saja kaku begitu kog he he. Eh lama kelamaan saya mulai suka nontonnya dan itulah rutinitas setiap malam dengan putriku nonton bersama dan ketawa bersama.

Keseringan nonton kartun shaun the sheep saya jadi mengamati apa yang menarik yah dari shaun the sheep ini? Sepengetahuan saya yang namanya domba itu binatang yang bodoh. Dia bahkan lupa jalan masuk dan keluarnya ketika masuk kandang, sehingga seorang gembala/peternak biri-biri perlu mendampingi apabila dilepas ke padang. Namun dalam kartun ini semuanya diperlihatkan dengan sudut pandang yang berbeda. Apa saja nilai positif dalam kartun ini ?  Yuk kita gali bareng dan kalau ada yang masih kurang silakan di tambahkan.

1.     Jenaka/kocak
Coba anda perhatikan kelakukan kelompok shaun the sheep, ada saja tingkah lucu yang diperlihatkan. Kelucuan muncul dari usaha mereka menyelesaikan suatu pekerjaan. Berbagai cara dan gaya diperlihatkan dari yang biasa sampai yang aneh. Saya jamin anda akan tersenyum melihat tingkah mereka.
2.    Berbuat baik tanpa pamrih
Kelompok Shaun the sheep selalu mencoba berbuat baik untuk menolong tuannya. Satu nilai positif yang ada disini, kelompok shaun the sheep selalu melakukannya tanpa sepengetahuan pemiliknya. Mereka melakukannya ketika tuannya tidak ada ditempat atau ketika tuannya tidak memperhatikan mereka. Ketika tuannya ada mereka kemudian menghentikan apa yang dilakukan dan berbuat seolah-olah tidak pernah melakukan sesuatu. Innocent banget ha ha.Ini menarik ditengah suasana kita yang selalu berusaha memperlihatkan bagaimana baiknya kita dengan menolong orang lain. Saat melakukannya kita usahakan dilihat orang lain bahkan ada yang disorot kamera agar banyak orang tahu kalau sedang berbuat baik. Mari kita contoh kelompok shaun the sheep yang berbuat kebaikan secara tulus tanpa perlu dilihat orang lain.
3.    Kerjasama tim yang solid
Coba lihat usaha kelompok shaun the sheep, setiap anggota memiliki peran masing-masing. Mereka saling mengisi satu sama lain dan memahami perannya dengan baik. Anda perhatikan ketika ingin mencapai tempat yang tinggi maka yang paling besar sudah langsung ada dibawah dan yang paling kecil ada paling atas dan ketika ada hal tertentu misalnya ketika tuannya datang maka semua peralatan yang digunakan disembunyikan kedalam bulu shaun the sheep yang paling tebal bulunya. Perhatikan peran sheep yang paling kecil, dialah yang menjadi anggota kelompok  yang paling diandalkan untuk menggapai sesuatu karena kelincahannya.
4.    Pemimpin tidak harus yang berbadan besar
Pemimpin dalam kelompok shaun the sheep adalah justru yang paling kecil. Dialah yang mengatur  strategi kelompok, mengatur gerakan, langkah kelompok  dalam bekerjasama. Dengan kerjasama yang solid dengan doggy penjaga pemimpin sheep melakukan tugasnya dan member kode apabila kelompok melakukan sesuatu. Ide-de baru muncul dari sheep yang paling kecil dan dialah yang paling aktif bergerak.
5.    Gigih
Kelompok shaun the sheep berusaha dengan gigih dalam meraih apa yang diinginkannya. Segala usaha dilakukan untuk mencapainya dan ketika itu gagal mereka bukannya putus asa tetapi terus mencari cara baru dengan menggunakan peralatan yang ada disekitarnya. Usaha ini dilakukan sampai mereka mendapatkan hasil yang dinginkan.
6.    Kreatif
Dalam berusaha kelompok shaun the sheep selalu menggunakan cara-cara yang kreatif dan unik. Peralatan yang digunakan juga sederhana namun caranya yang  kreatif dan unik. Ide-ide kreatif langsung muncul kadang tanpa perencanaan.

So rekan-rekan, mari belajar dari kelompok jenaka Shaun the Sheep, ada banyak pelajaran yang bias kita ambil. Salut saja buat creator dengan ide-ide segarnya.

Jakarta, Desember 2011

Sunday, February 20, 2011

Procrastination Habit? Berbahayakah untuk karir anda?


Suatu hari anda sedang menyelesaikan laporan yang penting dan butuh perhatian lebih detil dan focus dalam menyelesaiakannya. Ketika anda bekerja labtop anda membuka beberapa window antara lain  internet yahoo email, email outlook dan Blackberry anda juga stand by ada di samping labtop anda. Ketika anda mulai membuat laporan blackberry anda mengeluarkan bunyi singkat yang menandakan ada email masuk ke yahoo(anda tetap focus), tidak lama kemudian BB anda juga berbunyi singkat menandakan ada notification dari FB anda kalau ada yang memberikan comment distatus anda atau menuliskan sesuatu di wall anda. Tidak lama di layar laptop anda ada notification ada email outlook yang baru masuk ke inbox. Apakah anda tetap focus atau anda kemudian membuka email yahoo anda untuk mengecek email baru dan membacanya kemudian membuka email outlook anda mengecek email yang masuk lalu membaca dan membalas singkat email tersebut. Setelahnya anda kemudian mengambil BB anda lalu mengecek FB dan Sambil senyum-seumyum anda membaca dan membalas comment teman anda di statusmu lalu setelahnya ketika melihat status temanmu yang lain dan tertarik kemudian anda membaca dan memberikan comment juga dan anda juga mengecek bbm teman anda dan membalasnya. Hmmm banyak juga yang dilakukan yah. Akibatnya  konsentrasi anda terganggu karena anda lebih tertarik menunggu status anda di comment teman di fb atau menunggu balasan BBM sehingga tugas yang sudah dimulai sebelumnya jadi tertunda.

Atau kasus kedua anda cenderung melakukan sesuatu yang menarik perhatian anda ditempat kerja, membaca berita, asyik dengan games dan hal ini menyenangkan anda, akh selama bos tidak melihat. Fokus anda ketika mengerjakan sesuatu yang penting menjadi terganggu karena anda mudah di interupsi oleh suara dan kejadian di sekitar anda atau anda mendapatkan pekerjaan yang tidak menyenangkan anda. Tentu memulainya saja anda sudah malas lalu alih-alih menunggu mood yang baik untuk mengerjakannya.  Selama menunggu itu anda mengerjakan pekerjaan lain yang mungkin bukanlah hal yang penting untuk dikerjakan sekarang.


KUTU LONCAT


Anda pernah melihat langsung aksi kutu loncat? Bagaimana perilakunya? Kutu loncat meloncat sangat cepat dari satu tempat ketempat lain dan cara berjalannya memang dengan loncat. Namun saat ini saya tidak ingin membahas hewang satu ini tetapi saya akan membahas mengenai asosiasi kutu loncat ini dalam menjelaskan perilaku kerja seseorang.

Seorang teman saya pernah menyampaikan "menjadi kutu loncat di Indonesia bukanlah hal yang buruk karena kutu loncat dihargai lebih oleh perusahaan lain". Saya sempat heran dengan pernyataan  rekan saya ini. Rekan saya sudah mengalami dan salah satu kutu loncat, dalam 2 tahun terakhir ini sudah ada 3 perusahaan di masukinya.

Setelah saya pikir-pikir yah benar juga yah seorang Karyawan yang berpindah ke perusahaan lain karena mendapatkan penawaran yang lebih baik dan tentu saja dengan fasilitas yang lebih ok. Seseorang berani pindah ke Perusahaan dan pekerjaan baru karena mendapatkan penawaran yang lebih tinggi baik dari sisi jabatan, remunerasi, fasilitas yang lebib baik.

Wednesday, December 29, 2010

Optimisme Anak Negeri Garuda, Inspirasi dari Pasukan Sepak Bola Garuda


Luar biasa daya juang para pemain nasional kita di kancah piala AAF. Betapa tidak semangat juang yang mereka miliki mengguncang negeri ini. Tidak hanya dari sisi skill permainan yang semakin berkembang dibandingkan sebelumnya namun gaungnya yang membahana keseluruh pelosok negeri ini sehingga membuat rasa nasionalisme menjadi lebih tinggi dan persatuan diantara perbedaan di negeri Garuda ini semakin terlihat. Satu Indonesia tanpa memandang suku, asal asul, agama dimulai dari satu peristiwa yang menjunjung tinggi sportivitas yaitu pertandingan sepak bola piala AAF 2010.

Beberapa kali saya terenyuh dengan gegap gempita rakyat Indonesia menyambut keberhasilan tim Garuda Merah Putih sampai ke final. Saya tidak lagi memperdulikan hasil finalnya dimana Indonesia kalah agregat 4-2 dengan Malaysia. Poin saya bukanlah menang atau kalah namun pengaruh positif dari euforia masa negeri Garuda selama pertandingan sepak bola piala AAF ini berlangsung.

Akh akhir tahun yang membangkitkan semangat untuk melangkah lebih pasti ke tahun berikutnya. Semangat pasukan Garuda di final leg kedua membangkitkan optimisme pribadi saya untuk berjuang untuk diriku sendiri dalam mencapai target pribadiku tahun depan. Setelah menyaksikan pertandingan final leg kedua tadi malam pagi ini saya termotivasi kembali menuliskan target baruku tahun depan.

Inspirasi dari Firman Utina dkk memdorongku untuk optimis bisa mencapai target pribadi tahun depan. Saya mampu mencapai semua yang kutargetkan tahun depan karena toh semuanya sudah ada dalam diri, tinggal mengolah dan mengaturnya.

Terima kasih untuk tim Sepak bola Indonesia yang telah mendorong bangsa ini sadar betapa keberagaman kita tidak lagi menjadi masalah utama. Lihatlah dilapangan hijau para pemain datang dari berbagai penjuru Indonesia bahkan dunia. Mulai dari si lincah Okto dari Papua sampai pemain berkulit putih seperti Irfan dan Gonzales. So Lihatlah betapa kita kaya dengan sumberdaya manusia dan bangga dengan perbedaan yang ada melalui penerimaan secara tulus perbedaan yang ada.

Saya bukanlah penggemar berat sepak bola tetapi gejolak positif, gegap gempita  yang ditimbulkan dalam penyelenggaraan piala AAF membangkitkan semangat saya untuk memperhatikan, mengikuti setiap pertandingan yang ada. Jangan terlalu terpaku pada keributan dibelakang layar organisasi Sepak bola kita atau terlalu terganggu dengan “Alien” Politikus negeri ini yang aji mumpung menggunakan kesempatan ditengah gegap gempita kegembiraan bangsa ini.

Bangsa ini sudah pintar kog dapat membedakan siapa yang lebih baik dalam proses ini pemain, pelatih ataukah pengurus PSSI ? Anak-anak Negeri Garuda sudah dapat membedakan mana ‘tikus pengerat’ yang hanya mengeruk dan merusak bangsa  ini dengan orang-orang yang secara sportif memperjuangkan perkembangan Negeri ini menjadi lebih baik. Negeri ini sudah sadar akan banyak hal karena pada dasarnya kita Negeri Garuda  perkasa dengan mata yang jeli dan sportivitas dari jarak jauh saja bisa membedakan semua kemunafikan yang ada.

So jangan kwatir kawan, optimisme Riedl terhadap masa depan Tim Sepak Bola negeri Garuda memberikan jaminan kepada kita anak negeri Garuda untuk juga optimis menghadapi masa depan kita di tahun 2011.

Bersama gaung prestasi tim Garuda mari kita menyambut tahun 2011 dengan semangat dan sikap positif dan tentu saja optimisme untuk bangkit mengalahkan rasa kwatir dan ketakutan kita akan ancaman yang menghambat pengembangan diri  baik dari  dalam diri kita sendiri maupun dari luar diri kita.

Selamat menyambut tahun baru 2011.   

Sunday, December 26, 2010

Insight dari Salah Satu Maestro Bisnis Indonesia

Hari ini mendapatkan insight yang luar biasa dari seorang yang luar biasa juga. Ceritanya selama seminggu ini saya mengikuti meeting operation di perusahaan kami yang dihadiri oleh seluruh kepala cabang dari seluruh Indonesia. Setiap Kepala Cabang mempresentasikan pencapaian tahun 2010 dan rencana tahun berikutnya.

Salah satu agenda adalah pertemuan dan diskusi dengan pihak  principal yang kami distribusikan product-nya. Perusahaanku saat ini adalah distribusi farmasi baik ethical maupun OTC. Salah satu yang hadir adalah seorang Pak Hari, pemilik perusahaan dari Jawa Tengah yang saat ini produknya adalah produk yang dicari para wanita untuk melangsingkan tubuhnya.

Saat istirahat  saya berkesempatan ngobrol bareng Pak Hari, Beliau bercerita tentang perjalanan singkat karir dan kehidupannya sampai memiliki perusahaan sendiri. Penampilan beliau yang sederhana dengan tutur kata yang bersahaja membuat saya nyaman ngobrol dengan beliau.

Pak Hari hanya mengenyam pendidikan sampai setingkat SMP dan setelahnya menemani ayahnya di toko obat untuk meracik obat. Sebagai sinshe ayahnya cukup lihai meracik obat dan Pak Hari hanya melihat dan menyaksikan ayahnya melakukan proses peracikan dan kadang-kadang ikut mengambilkan beberapa keperluan untuk racikan.

Wednesday, September 22, 2010

One Step A Head


Sore ini balik dari kantor  agak sorean  karena  dari tadi menunggu hujan reda, pulang jalanan lumayan rame plus air menggenang di jalanan untungnya sih masih 3 in 1 jadi sepanjang jalan Sudirman dari arah Monas lancar. Saat melewati  jalan di depan RSCM macetnya parah, biasanya jalan ini memang selalu macet di sore hari tetapi motor masih dengan lancar melewati tetapi sore ini susah dilewati penumpukan mobil dan motor banyak. Hadoh ada apa lagi neh, mungkin ada kecelakaan  di depan atau orang-orang juga menunggu hujan reda baru pulang.

Saking menumpuknya kendaraan saya melihat beberapa motor naik ke trotoar yang memang tidak banyak pejalan kaki melewatinya dan karena gemes dengan situasi kemacetan tersebut saya ikutan juga naik ke trotoar. Seratus meter pertama lancar banget trotoarnya lengang setelah itu beberapa motor mulai turun ke jalan lagi tinggal satu motor di depan sekitar 100 meter dari saya. Melihat motor itu saya tidak ikutan turun ke jalan “lancar ini saya membatin”.

Saya terus di atas trotoar dan setelah berjalan 50 meter saya melihat pengendara di depan berhenti, saya ikut berhenti melihat dia, ternyata trotoar di depan ada pot bunga besar di sisi kanan dan menyisakan sedikit jalan untuk pejalan kaki. “Waduh bagaimana melewati trotoar itu dengan motor? Mana potnya segede drum dan kalau tidak hati-hati bisa terjerambab ke jalan sementara tinggi trotoar 15 cm dari jalan. Mau balik ke belakang cukup jauh juga mundurnya dan malunya itu lho, beberapa pengendara motor dan mobil senyam-senyum melihat tingkahku  yang agak kebingungan.